Our Green Inspiration: “Pak Gubernur” Jaga Kelestarian Bumi

Barnabas Suebu (Gubernur Papua 2006-2011)
“Pak Gubernur” Jaga Kelestarian Bumi

Tak hanya yang berprofesi sebagai petani ataupun nelayan yang bisa dekat dengan alam serta gigih menjaga lingkungan. Gubernur yang notabane-nya adalah seorang kepala daerah pun bisa menunujukkan perhatiannya terhadap lingkungan.

Itulah yang dilakukan oleh Barnabas Suebu SH, Gubernur yang datang sebagai gubernur baru Papua pada tahun 2006. Kita harus menyelamatkan hutan dan juga ini akan sekaligus mengurangi kemiskinan pada waktu yang sama, itulah kata Suebu ketika itu.
Sejak menjabat sebagai gubernur, Suebu telah membuat rencana untuk mendeklarasikan ekspor kayu gelondongan dan merenkomendasikan bahwa tidak ada konsesi penebangan baru yang diberikan kepada perusahaan kayu.
Bahkan Gubernur yang merupakan penduduk asli papua ini juga merancang perdagangan kredit karbon untuk membantu melindungi hutan di provinsi ini. Diperkarakan area hutan tersebut terbentang sepanjang 31 juta hektare. Jadi dengan mencegah terjadinya deforestasi maka pendapatan Provinsi Papua juga akan semakin bertambah denganc cara ini. Pendapatan itu pun bisa digunakan untuk membantu sektor lainnya, seperti pendidikan, kesehatan dan sanitasi bagi 80 persen dari 2 juta orang penduduk papua. Ini pun juga bisa digunakan untuk menghijaukan kembali daerah kritis yang ada.
Meski begitu Suebu sempat juga mendapatkan rintangan. Hal ini dikarenakan pemerintah Indonesia yang mendorong berkembangnya produksi biofuel. Dan hal juga tidak terlepas dari papua, karena produksi ini membutuhkan setidaknya 2 juta hektare hutan papua untuk dijadikan perkebunan kelapa sawit. Menurut Suebu tantangan ini juga datang dari Departemen Kehutanan, karena masih berpikir dengan cara yang lama. Tapi, Suebu tetap optimis bisa melindungi hutan Papua. Bagi Suebu, perlu ada sebuah paradigma baru, sehingga kita tidak perlu mengulangi kesalahan masa lalu.
Karena kegigihannya inilah ia sempat masuk sebagai nominator Heroes Environment pada tahun 2007 yang diadakan oleh majalah TIME. Kebijakannya ini dinilai Majalah Time sebagai suatu terobosan besar dan prestasi yang terpuji dalam menjaga eksistensi kelestarian planet bumi yang dihuni oleh miliaran manusia dan makhluk hidup lainnya. Ketika itu ia hadir dengan nominator-nominator lainnya dari seluruh dunia seperti Mantan Presiden Uni Soviet, Mikhail Gorbachev, Putra Mahkota Kerajaan Inggris Pangeran Charles, Al Gore nobel peace prize winner 2007 (pemenang nobel perdamaian tahun 2007) asal Amerika dan Angela Merkel mantan Perdana Menteri Jerman. Semoga banyak kepala daerah lainnya yang bisa mengikuti langkah berani Gubernur Papua ini.(afra-gsj/net/new)


Biodata:
Nama Lengkap      : Barnabas Suebu SH
Panggilan                : Kaka’ Bas
TTL                       : Sentani, 29 April 1946
Agama                   : Kristen Protestan
Nama Istri              : Maryan S. Takoro
Riwayat Pekerjaan :  Ketua KNPI Irian Jaya periode 1974-1975, Ketua Umum Kadin Irian Jaya periode 1981-1987, Ketua DPRD Irian Jaya periode 1987-1988, Penasihat Menteri Riset dan Teknologi, anggota Badan Pertimbangan Pendidikan Nasional periode 1990-1998, Anggota Majelis Pertimbangan Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia periode 1994-1999, Anggota MPR periode 1997-2002, dan Duta Besar Indonesia untuk Meksiko yang membawahi Meksiko, Honduras, dan Panama periode 1999-2002.

Posted in: our green inspiration