Minggu, 03 April 2011

Green School (Sakinah Putri): Sekolahku Hijau

Foto: Sakinah
Nama Saya Sakinah Putri. Teman-teman biasa memanggil saya dengan panggilan Putri. Sekarang saya sekolah di MAN 1 Pekanbaru. Sekolah saya ini merupakan sekolah andalan. Maksudnya adalah sekolah andalan dari segi mutu pendidikan, metode pembelajaran, dan dari berbagai segi yang kemudian menjadikan sekolah saya tersebut menjadi salah satu sekolah favorit untuk Mandarasah Aliyah di Pekanbaru. Oiya, untuk saat ini saya masih duduk ke bangku kelas X jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).
Teman-teman, bicara tentang sekolah saya, SMAN 1 Pekanbaru, di sekolah kami ini, ada sebuah kegiatan unik yaitu kegiatan menanam. Kegiatan tersebut merupakan salah satu kegiatan dari sekian banyak kegiatan yang dilakukan oleh sekolah untuk mengahadapi perubahan iklim dan laju pemanasan global yang semakin hari semakin meningkat.
Uniknya, seperti yang saya bilang tadi, kegiatan menanam tersebut dilaksanakan atau dilakukan pada pelajaran biologi. Kegiatan menanam ini hanya dilakukan di lingkungan sekolah. Kami melakukan kegiatan menanam tersebut, mengikuti aturan menanamnya lho, seperti memberi pupuk, menanam dengan baik dan sebagainya. Saya dan teman-teman menggunakan pupuk hitam dan kotoran hewan sebagai media tanam, selain tanah untuk lokasi menanam tentunya. Saat ini sudah banyak tanaman di lingkungan MAN 1 Pekanbaru yang merupakan hasil penanaman siswa-siswanya.
Menggambarkan tentang kondisi sekolah kami (bolehkan promosi sedikit), sekolah kami, MAN 1 Pekanbaru juga banyak terdapat pohon-pohon yang membuat udara jadi semakin segar. Sehingga proses belajar juga semakin nyaman, karena suasana yang sejuk tersebut. Jadi, selain nyaman, ilmu yang didapat juga gampang terserap ke dalam pikiran para siswa. Seru deh, teman-teman.
Oh iya, di sekolah kami juga terdapat aturan yang telah diterapkan dari sejak lama kepada para siswanya. Jadi di sekolah kami itu, siswa atau siswi yang terlambat datang ke sekolah juga akan diberikan hukuman. Hukumannya bukan, hukuman lari keliling lapangan, push up, atau hukuman fisik lainnya. Namun hukuman yang diberikan oleh guru piketnya adalah menyirami semua tanaman yang ada di sekolah, yang telah ditanami tersebut. Tentu saja dari hukuman ini, kami dan sokolah mendapatkan manfaat doulbe,  yaitu, selain melatih kami untuk lebih disiplin, lingkungan sekolah kami juga menjadi semakin asri. Dan, yang lebih penting kami ikhlas mengerjakan hukuman tersebut.
Selain berbagai kegiatan di atas kami juga mempunya laboratorium atau tempat praktek yang digunakan secara efektif oleh siswa dan guru. Tempat praktek tersebut biasanya dimanfaatkan oleh kelas IPA untuk meneliti berbagai hal mengenai segala sesuatu yang ada dialam atau lingkungan sekolah (setelah disesuaikan dengan materi pembelajaran di kelas). Selain fasilitas yang menunjang pendidikan tersebut, disekolah kami juga ada satu ekstrakurikuler lainnya,yaitu Palang Merah Remaja (PMR). Dalam kegiatan ekstrakurikuler ini juga sering dilakukan penanaman. Terutama di dekat lingkungan sekretariat organisasi ini yang terdapat di sekolah. Namun, serunya, bukan hanya anggota atau peserta PMR saja yang menanami pohon tersebut, sebab biasanya banyak siswa yang juga turut melibatkan diri secara sukarela dalam penghijauan tersebut.
Teman-teman, saya bersyukur sekali sebab dengan adanya semua kegiatan ini membuat lingkungan sekolah kami menjadi semakin asri dan bersih. Hal ini juga tidak terlepas dari kerjasama yang solid antara guru dan siswa. Kedepannya kami berharap MAN 1 Pekanbaru tetap terus berprestasi dan bisa meningkatkan eksistensinya di bidang lingkungan.***

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Green Student Journalists | Bloggerized by Lasantha - Tebarkan virus cinta lingkungan | student_lovers_enviroment, Riau Province