GSJ News: BeeSa Belajar Lebah di BPPUT

LEBAH: Anggota Beesa sedang membuka tutup stup lebah.

SMAN 1 Pangkalankerinci yang tergabung dalam komunitas Bee SMANSA (Beesa) dan Green Student Journalists (GSJ) mengunjungi Balai Pelatihan dan Pengembangan Usaha Terpadu (BPPUT) yang berlokasi di Townsite dua, kawasan PT RAPP Pangkalan Kerinci, senin (18/4) pagi,.
Mereka mengunjungi peternakan lebah dan pengolahan sampah kompos yang dikelola oleh BPPUT. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 18 orang anggota BeeSa dan didampingi oleh Pembina BeeSa, Salmiyati yang lebih dikenal dengan Cik Salmi.
Kegiatan ini merupakan ide dari Budi Tjahjono, pengelola peternakan lebah BPPUT.  “Kegiatan peternakan lebah dan pengolahan sampah menjadi barang yang bermanfaat atau karya seni yang menarik, kedepannya harus diperbanyak lagi. Hal ini perlu dicontoh dengan sekolah lain,” ungkap Budi, panggilannya.
    Awalnya peternakan lebah di SMAN 1 Pangkalan Kerinci sebanyak 8 stup, sekarang hanya tinggal 4 stup. Hal tersebut karena kurangnya pakan lebah, yaitu tanaman bunga yang mengandung nektar sebagai sumber pakan lebah di sekitar peternakan.
”Kebutuhan akan nektar dari bunga akan kita dapatkan dari pemberian bibit bunga pukul delapan oleh pihak BPPUT,” ujar Cik Salmi.
Untuk itu, jelas Cik Salmi lebih lanjut, sekolah akan melakukan program penanaman seribu bunga. Secara bertahap penanaman bunga sudah dilakukan di sela sela waktu kososng siswa, saat ini bibit yang sudah ditanam sekitar 300 bibit.
Kunjungan Beesa ke BPPUT ini memberikan banyak sekali manfaat bagi para siswa. Karena siswa banyak mendapatkan pengetahuan pembuatan pupuk dan beternak lebah.(agus-gsj)

Posted in: GSJ News