Senin, 03 Januari 2011

Bangunan Bergerak sebagai Respon PerubahanTerhadap Kondisi Alam

Siapa bilang yang bergerak hanya manusia, hewan dan tumbugan? Berkat perkembangan teknologi, bangunan juga bergerak tentu saja dengan didukung energy penggerak. Karena perkembangan itu masyarakat mengenal bangunan kontemporer dan bangunan pintar. Bangunan kontemporer adalah bangunan yang bersifat diam/statis dengan sangat sedikit bagian yang dapat bergerak. Pergerakan yang terjadi misalnya hanya pada bukaan jendela atau pintu baik dengan perangkat mekanikal maupun tidak. Namun, berbeda dengan bangunan kontemporer, bangunan pintar mempunyai kemampuan untuk beradaptasi dengan kondisi lingkungan yang sering kali mengalami perubahan. Baik perubahan posisi matahari maupun intensitas sinar matahari dalam satu hari yang selalu berubah, ataupun kondisi cuaca yang dapat berubah dari cerah, mendung hingga hujan lebat. Dengan menggunakan alat mekanik, beberapa bagian atau seluruh bagian bangunan dapat digerakkan untuk merespon perubahan-perubahan yang terjadi pada lingkungan alam ini. Kini sebagian besar bangunan bergerak juga sudah memungkinkan untuk diaplikasikan mas­yarakat. Sebagai contoh, pemanfaatan solar cell/photovoltaic yang sudah mulai jamak digunakan, dapat ditingkatkan efisiensinya dengan sistem sensor untuk mengubah posisi mengikuti arah datang sinar matahari yang setiap saat mengalami perubahan arah dalam satu hari. Sehingga arah panel solar cell akan selalu berada pada posisi optimal untuk menyerap cahaya matahari. Contoh lainnya adalah teknologi kanopi (shader) mekanis, juga bisa dimanfaatkan masyarakat untuk melindungi bangunan secara dinamis. Kanopi ini akan bergerak melindungi bukaan-bukaan pada bangunan sesuai pergerakan matahari sehingga area yang dilindunginya akan tetap teduh. Aplikasi sistem bangunan dinamis yang lebih ekstrim juga telah dapat diaplikasikan.(Tulisan ini merupakan hasil diskusi antara Ivit Sutia GSJ dengan Dedi Ariandi, Praktisi Arsitektur di Pekanbaru)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Green Student Journalists | Bloggerized by Lasantha - Tebarkan virus cinta lingkungan | student_lovers_enviroment, Riau Province