GSJ News: Hutan Riau sebagai Penyangga Kehidupan

Hutan Riau sebagai Penyangga Kehidupan

PENANAMAN: Badan Lingkungan Hidup (BLH) Riau memperingati Hari Lingkungan Hidup dengan melakukan  penanaman pohon di Danau Bandar Buatan Pekanbaru.

ADA yang berbeda di Danau Buatan Kota Pekanbaru. Tempat wisata yang biasanya hanya ramai pada saat liburan itu pada Jumat pagi (24/6) lalu penuh dengan kendaraan roda empat maupun roda dua. Tenda kuning besar ikut membuat suasana terlihat semarak. Ditambah dengan dua buah spanduk yang bertuliskan himbauan untuk menyelamatkan lapisan ozon dan sadar terhadap  global warming.
Hari lingkungan hidup telah berlalu 5 juni lalu, namun gemanya tetap berdentang sampai akhir bulan. Badan Lingkungan Hidup (BLH) Riau bekerja sama dengan pemerintah Propinsi Riau dan pihak swasta mengadakan peringatan hari lingkungan hidup dengan penanaman pohon serta penaburan bibit ikan di Danau Buatan.
Dalam acara tersebut hadir  Gubernur Riau yang  diwakili  oleh Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Riau Wan Syamsir Yus, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Irwan Efendi, Dinas Kehutanan Riau Zuklifli Yusuf dan berbagai kepala Dinas lainnya. Perusahaan-perusahaan swasta yang ikut mendukung kegiatan tersebut. Kemudian Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala), siswa-siswa dari sekolah Adiwiyata, Pramuka dan komunitas lingkungan juga terlihat hadir disana.
Dalam laporan pertanggung jawabannya Fadrizal Labay Kepala BLH Riau, selaku ketua panitia mengatkan bahwa isu mengenai perubahan iklim saat ini telah bergaung di segenap penjuru dunia. Indonesia khususnya Riau mempunyai peran penting dalam mencegah perubahan tersebut, karena sebagian besar wilayah Riau merupakan hutan gambut.
“Penanaan pohon merupakan alternatif yang tepat karena pohon adalah media penyerap karbon yang efektif, bahkan presiden sudah mencanangkan usaha pengurangan emisi karbon sampai 2,95 giga ton pada 2020 nanti” ujarnya.
Kemudian setelah penanaman pohon dilakukan juga penebaran bibit ikan di danau. Target yang ingin dicapai adalah satu juta bibit ikan tersebar di berbagai tempat.
“Penebaran bibit ikan ini diharapkan dapat meningkatkan dan mempertahankan keanekaragaman hayati, sehingga populasi ikan yang hidup di alam bebas tidak semakin berkurang,” lanjut Fadrizal.
Gubernur Riau dalam sambutannya sekaligus membuka acara yang disampaikan melalui Sekretaris Daerah Wan Syamsir Yus, menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan dalam peringatan hari lingkungan hidup kali ini. Dengan tema yang mengglobal yakni Forest Nature at Your Service maka peringatan hari lingkungan tersebut dapat mepersatukan visi dan misi seluruh penduduk dunia untuk menjadikan hutan sebagai penyangga kehidupan.(asrul-gsj)

Posted in: GSJ News