Jumat, 28 Januari 2011
Green Community (Mapala Sakai Fisip UR): Kebersamaan dan Alam
indah lestari
No comments
Mapala atau Mahasiswa Pecinta Alam adalah organisasi yang beranggotakan para mahasiswa yang mempunyai kesamaan minat, kepedulian dan kecintaan dengan alam sekitar dan lingkungan hidup. Mahasiswa Pecinta Alam Sayang Akan Kelestarian Alam Indonesia yang disingkat Mapala Sakai.
Merupakan organisasi yang berada dibawah naungan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Riau yang berdiri pada tanggal 16 Oktober 1986. Organisasi yang ada di lingkungan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau ini sebagai sarana untuk mengembangkan sikap mental, mendidik dan melahirkan mahasiswa yang berwatak dan berbudi pekerti luhur serta memiliki pemikiran dan tindakan yang berorientasi pada lingkungan. Organisasi Mapala Sakai bertujuan menciptakan lingkungan hidup yang seimbang, selaras, serasi dan lestari.
Kegiatan yang dilaksanakan Mapala Sakai tidak hanya terfokus pada satu kegiatan berbakti terhadap kelestarian lingkungan, tetapi juga terfokus pada kegiatan yang memperdalam dan mengamalkan rasa persaudaraan diantara sesama dan kegiatan yang menggali dan mengembangkan potensi anggota, kearah yang bermanfaat. Kegiatan mapala umumnya berkisar di alam terbuka dan menyangkut lingkungan hidup. Jenis aktivitas meliputi pendakian gunung (mountaineering), pemanjatan (climbing), penelusuran gua (caving), pengarungan arus liar atau arung jeram (rafting), penyelaman (diving), penghijauan dan bahkan penerbitan media-media yang bertema lingkungan.
Akhir-akhir ini di mana degradasi lingkungan dirasa semakin parah, maka peran mapala sangat penting untuk membantu melestarikan lingkungan. Tidak jarang kegiatan yang diadakan Mapala Sakai dilakukan secara swadaya oleh tiap anggota demi tewujudnya kegiatan yang telah direncanakan untuk eksis dalam berkarya. Salah satu divisi yang ada dikeorganisasian Mapala Sakai yaitu, Divisi Dana dan Usaha. Divisi ini sangat membantu dalam hal finansial organisasi. Cara mereka untuk mendapatkan penghasilan diantaranya dengan cara melakukan pembibitan, seperti bibit pohon-pohonan, penanaman cabe dalam polibeg di dekat homestay. Bahkan mereka bertanam bibit bunga dan beternak ikan lele. Hasil dari Itu semua kemudian bisa dijual dan dimanfaatkan untuk kegiatan yang akan dilakukan oleh Mapala Sakai. Para anggota melakukan semua itu dengan swadaya sendiri dan keinginan sendiri. Sehingga selain bisa membantu jalannya organisasi secara meterial. Secara mentar juga menumbuhkan semangat mereka untuk cinta terhadap lingkungan dan Mapala Sakai sendiri.
Selain itu, kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan adalah penghijauan, pendidikan dan latihan basic hutan gunung rimba (Diklat Labas Hugura) pendidikan ini dikhususkan untuk anggota Mapala Sakai yang baru masuk menjadi anggota.
Kemudian Mapala Sakai juga melaksanakan kegiatan ekspedisi alam diantaranya adalah ekspedisi air terjun, ekspedisi gua, pelatihan navigasi darat, feel adventure with Sakai, kompetisi panjat tebing sakai (Sakai climbing competition), seminar lingkungan, pelatihan SAR, pelatihan susur gua, pelatihan panjat tebing, menanam apotik hidup, relawan gempa sumbar dan kegiatan-kegiatan lainnya.
Tidak semua kegiatan yang kita laksanakan diperuntukkan untuk keanggotaan internal saja. Misalnya feel adventure with Sakai merupakan perjalanan lingkungan ala Mapala Sakai. Kegiatan ini terbuka untuk umum terutama para siswa (diutamakan yang bergabung dengan Sispala) dan mahasiwa yang ingin mengikuti petualangan lingkungan ini.
Mapala Sakai juga secara rutin mengadakan kegiatan kompetisi panjat tebing sakai setiap tahunnya. Terutama pada peringatan ulang tahun Mapala Sakai setiap 16 oktober. Seperti tahun 2010 lalu, kami mengadakan kompetisi panjat tebing yang diikuti oleh kelas pemula. Yaitu terdiri dari peserta yang belum pernah mengikuti kegiatan kompetisi tingkat daerah atau nasional dan masih tercatat sebagai peserta dengan kategori baru mengikuti kegiatan panjat tebing.
Satu pelajaran penting yang selalu diwarisi dari setiap keanggotaan Mapala Sakai adalah kebersamaan itu indah dan mahal. Dengan kebersamaan hal-hal kecil dan sederhana akan terasa indah sementara tidak setiap hari kita merasakan kebersamaan tersebut. Salam lestari.
0 komentar:
Posting Komentar