Sekolah Krisis Air
KERAN AIR: Hematlah penggunaan air, salah satunya dengan mematikan keran air ketika tidak digunakan lagi.
Siswa SD membawa air ke sekolah itu biasa. Namun, jika ini dikarenakan air bersih yang sudah tidak ada. Itu baru luar biasa. Tapi, hal ini terjadi di SD Negeri 1 Pendem, Kelurahan Pendem, Kecamatan Negara, Bali. Di mana setiap siswa harus membawa air bersih dalam botol bekas air mineral ke sekolah.
Menurut Kepala Sekolah SD Negeri 1 Pendem, Desak Made Yudana, ini sudah berlangsung sekitar dua tahun. Sebanyak 224 orang siswa membawa air bersih dari rumahnya masing-masing untuk mengisi bak mandi dan keperluan cuci tangan.
Tak hanya sekolah yang dilanda kesulitan air bersih, warga dusun pun juga mengalaminya. Langkah yang tengah berusaha dilakukan oleh sekolah kini adalah membuat sumur bor. Tapi, sampai sekarang belum juga berhasil karena pipa yang sudah dimasukkan ke dalam tanah sepanjang 40 meter belum juga mendapatkan air. Sekolah juga susah untuk memenuhi kebutuhan air bersih dari PDAM karena posisi sekolah yang cukup tinggi. (afra-gsj/int/new)
Kotoran Gajah Jadi Kertas
GAJAH: Ternyata kotoran gajah juga bisa diolah menjadi kertas dengan kualitas yang cukup baik.
Siapa sangka kotoran gajah ternyata bisa diubah menjadi kertas dengan kualitas yang cukup baik. Ini terjadi di Bali. Secara tidak langsung gajah-gajah di Bali Safari and Marine Park berperan besar dalam pelestarian sumber daya alam. Proyek ini dipelopori oleh mantan petugas kebun binatang Australia, Tim Husband. Menurutnya jika kotoran gajah penuh dengan serat maka akan bisa dijadikan sebagai kertas. Prosesnya dengan memberi makan gajah 180 kilogram rumput per hari untuk setiap gajah.
Proses ini tidak hanya bisa dihasilkan oleh gajah. Tetapi juga hewan pemakan serat lainnya seperti kuda, rusa, panda, domba dan kangguru. Secara tidak langsung ide pembuatan kertas dari kotoran ini juga bisa digunakan untuk menyelamatkan pohon dan lingkungan. (afra-gsj/int/new)
0 komentar:
Posting Komentar