Minggu, 10 Juli 2011

Info Green (10 Juli 2011): Wakatobi, The Next Cagar Biosfer dan Kamboja “Si Terompet” Kaya Manfaat

Wakatobi, The Next Cagar Biosfer

DIVING: Banyak hal yang bisa dilakukan untuk menikmati indahnya laut Indonesia, salah satunya adalah dengan melakukan penyelaman atau yang lebih dikenal dengan diving.

INDONESIA memiliki kekayaan laut yang tak ternilai. Salah satunya adalah kawasan perairan laut Wakatobi di Sulawesi Tenggara. Keindahan lautnya sungguh luar biasa dengan keragaman jenis terumbu karang yang cukup banyak. Bahkan sebanyak 750 spesies dari total 850 terumbu karang dunia ada di sini. Selain itu, perairan laut Wakatobi dihuni oleh berbagai jenis biota laut termasuk 942 jenis ikan.
Karena pertimbangan inilah UNESCO ingin menetapkan Wakatobi sebagai Cagar Biosfer Dunia. Selain itu juga karena kebijakan Pemerintah Kabupaten Wakatobi yang konsisten menerapkan praktik-praktik konservasi dalam mengelola kelestarian terumbu karang. Rencananya UNESCO akan menyerahkan piagam penetapan kepada Pemerintah Kabupaten Wakatobi pada September 2011 nanti. Ini setelah dilakukannya penelitian alam pada Oktober lalu oleh Tim Cagar Biosfer Dunia yang teridiri dari unsur perwakilan Indonesia untuk UNESCO, Direktur Biosfer LIPI, PHKA dan ITB. (afra-gsj/int/new)

Kamboja “Si Terompet” Kaya Manfaat
BUNGA kamboja yang mirip seperti terompet ini mungkin terkadang dikenal sebagai bunga kuburan. Karena bunga ini seringkali ditanam oleh masyarakat Indonesia di pemakaman. Bunga ini berasal dari bagian Amerika yang beriklim tropik dan Afrika. Meski, sering dianggap berbau mistik, ternyata bunga ini menyimpan banyak manfaat di antaranya:
 
Mengobati Kencing Nanah (Gonorrhea)Bahannya adalah satu potong kemboja yang kemudian direbus dengan air sampai mendidih. Lalu diminum satu kali sebanyak satu cangkir.
 
Mengobati BorokCaranya adalah dengan mengoleskan getah kamboja pada borok yang sudah dicuci dengan air panas.
 
Mengobati KutilCaranya dengan mengoleskan satu sendok teh getah kamboja pada kulit yang memiliki kutil selama beberapa hari hingga kutil tersebut hilang.

Mengatasi Tumit Pecah-pecahSepotong kulit kamboja direbus dengan 3 liter air sampai mendidih. Biarkan sampai panas air menjadi hangat, lalu rendamkan kaki yang sakit tadi. (afra-gsj/int/new)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Green Student Journalists | Bloggerized by Lasantha - Tebarkan virus cinta lingkungan | student_lovers_enviroment, Riau Province