Senin, 22 Oktober 2012

Tour de Phuked , Melintasi Negeri dengan 3 Jembatan

KOTA Puket di Thailand mungkin sangat terkenal di antara wisatawan mancanegara, terlebih dengan pantainya yang indah, namun jangan salah, Puket tidak hanya ada di Thailand sana, di Negeri kita, tepatnya di Kuantan Singingi juga ada sebuah desa yang bernama Phuked ( dengan “h” dan d “, biar keren.. ) Pulau Kedundung.
“Kami para pecinta gowes menjuluki Pulau Kedundung dengan sebutan Phuked,” cerita Adri seorang dokter hewan anggota Kuantan Bike’s Community (KBC) baru-baru ini.
Dikatakannya, pekan lalu KBC memang mengadakan Tour bersepeda bersama yang salah satu rutenya melewati Pulau Kedundung, sehingga rute itu dikalangan anggota KBC menjadi populer dengan sebutan Tour de Phuked.
“Kalau Puket Thailand terkenal dengan Pantainya, maka Phuked ini terkenal dengan pulaunya” lanjut sang drh sambil tersenyum.
“Ada rasa kepuasan tersendiri yang saya alami, setelah bersepeda ke pelosok desa yang masih hijau dan alami. Apalagi di trek Tour de Phuked ini kita bisa melewati 3 jembatan yang membelah Sungai Kuantan, dua jembatan diantaranya mesti kita lalui. Dan 1 jembatan itu adalah jembatan gantung, ngeri-ngeri sedap bersepeda diatasnya. Pokoknya sensasi bersepeda di atasnya asiklah,” ujar Amrul, anggota KBC lainnya, pemilik sebuah lembaga belajar usia dini di Taluk yang sedang berkembang, dan hal itu di Amini oleh Ion,anak muda pemilik bengkel sukses.
Ya, Tour de Phuked ini memang melintasi 2 jembatan, memang Pulau Kedundung terletak di seberang Sungai Kuantan, yang bisa diakses dari arah hulu, tepatnya di Pintu Gobang Kari, dengan menyeberangi Sebuah Jembatan Gantung yang membentang selebar Batang Kuantan, dan di arah hilir, di Jantung Kota Taluk Kuantan, tepatnya di Pulau Bungin juga ada sebuah jembatan baja, dan satu jembatan lainnya adalah Jembatan Gantung Polong Putui di sawah Taluk.
Rute yang dilalui di Tour de Phuked ini adalah: Simpang tiga Taluk- Pintu Gobang - Jembatan Gantung - Bandar Alai- Pulau Kedundung - Botuang - Seberang taluk - Jembatan Pulau Bungin- Kawasan Hutan Kota Pulau Bungin Koto Taluk - simpang tiga, dengan jarak sekitar 25 km.
“Tour de Phuked memang menjanjikan petualangan bersepeda tersendiri bagi pecinta olahraga bersepeda, kita melewati 2 jembatan, terkadang kita juga bisa menaiki kompang ( rakit penyebrangan ), menyusuri areal persawahan, mendaki, adapula jalan yang belum diaspal. Pokoknya lengkap,” ujar Weli Hendri, salah seorang anggota KBC lainnya yang merupakan Cikgu di SMAN Pintar Kuantan Singingi.
Pria yang menggemari sepeda ini sejak 2 tahun terakhir ini juga menambahkan bahwa bersepeda melintasi desa-desa yang ada di seputaran Teluk Kuantan akan menambah wawasan akan negeri sendiri dan tentunya juga menumbuhkan rasa mencintai alam, dan terakhir ia juga mengajak segenap pecinta sepeda di Kota Teluk Kuantan untuk bergabung dengan KBC untuk mempererat silaturrahmi.(dac)


0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Green Student Journalists | Bloggerized by Lasantha - Tebarkan virus cinta lingkungan | student_lovers_enviroment, Riau Province